Cerita inspirasi ini mudah-mudahan dapat mengubah pandangan sahabat pengunjung Blog Remaja Suka, bahwa kasih sayang orang tua sepanjang masa, sedangkan anak hanyalah sepenggalah. Mereka ingin memberikan yang terbaik buat buah hatinya. Terkadang sebagai anak, kita sering menutup mata dan hati atas kebaikan mereka. Saat dilarang kita merasa dikekang, ketika keinginan tidak dituruti kita marah dan ngambek. Padahal di balik semua itu, ada hal-hal yang tidak kita ketahui dan ternyata itu semua demi kebaikan kita juga. Kisah sedih tentang Ibu ini sampai sekarang masih membuat saya menangis. Surat yang tiba saat dia telah tidak ada lagi di dunia :( (Baca juga: Cerpen Aku Mau Jadi Pacarmu Saja Bukan ISTRIMU)
Baca: 3 menit merinding 
tumpahlah air matanya mendengar anak yang dilahirkan sudah pandai berbicara, karna ibunya ingat ia yang mengajari berbicara saat kecil dulu.
akhirnya indira pergi dari rumah karna kekesalan yang sangat besar terhadap ibunya yang selalu marah2 dan mengatur hidupnya.
keputusan yang sudah bulat itu membuat indira tetap pergi dan bekerja di luar kota.
ya memang ibunya sangat ketat mengawasi pergaulan indira, banyak larangan yg ibunya tidak perbolehkan tapi itu semua demi kebaikan anaknya.
Dan indira merasa nyaman dengan tempat barunya sehingga ia berhasil masuk disalah satu perusahaan besar dan menemukan sosok pria yang ia idamkan.
beberapa tahun berjalan indira mengajak pacarnya untuk kerumah orangtuanya dengan naik mobil sang kekasih.
sesampai disana ia bertemu dengan bapaknya
dengan wajah bingung indira mengikuti langkah demi langkah yang tak jauh dari jarak rumahnya.
dan ternyata tiba di pintu pemakaman.
JANGAN BILANG IBU......
melihat batu nisan yang baru saja tertulis namanya indira memangis tak terbendung layaknya anak kecil.
makanya itu ibu selalu keras mendidik kamu karna ibu tidak tau kapan bisa menasehatimu lagi.
ibu kepengen kamu sukses dan tidak jatuh kepergaulan bebas, tapi kamu malah meninggalkannya.
tapi bapak yakin pasti sekarang ibu tersenyum disana melihat kamu seperti sekarang.
indira tidak bisa berkata-kata, ia hanya menangis sekuat-kuatnya dengan penuh penyesalan.
dibacalah surat tersebut disamping tanah yang sudah menutupi orang yang telah melahirkannya ke bumi ini.
Ibunya menulis:
" nak maafkan ibu, yang selalu membuat telingamu berisik karna ibu selalu menasehatimu,
maafkan ibu yang selalu melarang kamu pakai pakaian yang seksi
maafkan ibu yang selalu menelfonmu saat kamu dengan teman-temanmu
maafkan ibu yang selalu menyuruhmu makan walau kamu sudah besar
maaf kalau masakan ibu tidak seenak restoran yang suka kamu hampiri.
maaf akhir-akhir ini membuat kamu membenci ibu,
ibu tidak ingin kamu merasakan kehilangan arah agar tetap melanjutkan masa depan kamu.
ibu tau kamu sekarang sedang bahagia, sudah mencapai impian kamu.
semoga kamu mendapatkan suami yang mampu menjaga kamu melebihi ibu menjaga kamu ya nak, ibu bahagia telah melahirkan kamu..
Ya Allah...
Ampunilah dosaku, dosa ibu bapakku, sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangi hamba swaktu kecil..
Semoga yg like dan komen "Aamiin" bisa bahagiain Ibunya, dan kelak berkumpul bersama sama di Surga aamiin....
Kapan kalian bahagiakan orang tua kalian.
Source: facebook
CERITA INSPIRASI Kisah Sedih Tentang Ibu Surat Untuk Anakku
Posted by , Published at 10:31โฏAM and have 0 commentsBlog Remaja Suka
Published: 2017-12-21T10:31:00+07:00
Title: CERITA INSPIRASI Kisah Sedih Tentang Ibu Surat Untuk Anakku
Rating:
Link Post: https://remajasuka.blogspot.com/2017/12/cerita-inspirasi-kisah-sedih-tentang-ibu.html
No comments:
Post a Comment